Kegiatan sosialisasi Teknis Pelaksanaan Magang II Tahun 2023 bagi mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) dilaksanakan pada Tanggal 12 September 2023. Sosialisasi yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting dan Live Youtube FTIK UIN SATU Tulungagung ini diikuti oleh 1600an mahasiswa peserta magang. Acara yang digelar pada Selasa siang ini dipandu oleh pengelola laboratorium FTIK, Rizky Arief Shobirin, M.Si. yang bertindak sebagai pembawa acara.
Setelah pembukaan oleh pembawa acara kegiatan dilanjutkan dengan sambutan oleh Dekan FTIK yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Dekan bidang akademik, Dr. Khoirul Anam, M.Pd.I. Dalam sambutannya beliau berpesan kepada para mahasiswa untuk meniatkan kegiatan magang sebagai ibadah dan ajang untuk mencari pengalaman dan jangan diniati untuk lepas dari kegiatan-kegiatan yang ada di kampus. “jaga almamater kampus, jaga almamater Fakultas Tarbiyah, karena Anda magang (maka akan) menjadi duta kampus dilembaga mitra”, tandas Wadek I agar mahasiswa menjaga diri dan menjaga lamamater di tempat magang.
Acara dilanjutkan dengan penyampaian teknis pelaksanaan Magang II bagi mahasiswa oleh Kepala Laboratorium FTIK, Haslinda Yasti Agustin, S.Si., M.Pd. Ibu Haslinda menyampaikan alur pelaksanaan Magang II yang dijadwalkan akan dilaksanakan mulai 18 September sampai dengan 18 November 2023. Rangkaian kegiatan Magang II diawali dengan pengambilan surat pengantar Magang di kantor lab FTIK yang kemudian surat tersebut diserahkan ke sekolah mitra magang. Pelaksanaan Magang II ini dibedakan berdasarkan prodi, yakni prodi pendidikan dan prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI). Mahasiswa prodi pendidikan wajib melakukan praktik mengajar terbimbing minimal sebanyak enam kali pertemuan. Praktik mengajar terbimbing ini menggunakan perangkat pembelajaran yang telah disusun pada pelaksanaan Magang I semester yang lalu. Mahasiswa prodi pendidikan juga memiliki kewajiban untuk melaksanakan praktik Lesson Study sebanyak satu kali dalam satu kelompok yang tergabung dalam satu sekolah mitra magang. Keseluruhan mahasiswa dalam suatu sekolah magang merencanakan jadwal pelaksanaan Lesson Study kemudian mahasiswa memilih peran sebagai guru model, observer, notulen, dan bagian dokumentasi. Dalam praktik Lesson Study ini wajib dihadiri oleh Guru Pembimbing Magang (GPM). Sedangkan mahasiswa prodi MPI wajib melaksanakan praktik pengelolaan pendidikan berdasarkan Term of Reference (TOR) dan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang telah disusun pada Magang I yang lalu.
Dalam sosialisasi ini disampaikan pula tata tertib bagi peserta Magang II. “Karena kalian dalam Magang II praktik sebagai seorang guru, yang akan dicontoh oleh siswa-siswa kalian, oleh karena itu berpakaianlah yang baik, rapi, dan sopan”, tambah Kepala Laboratorium yang juga sebagai Auditor Halal tersebut. Tata tertib peserta magang juga mengatur cara berpakaian bagi peserta, yang salah satunya adalah tidak bercadar bagi peserta perempuan dan tidak gondrong bagi peserta laki-laki. Sebelum dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, Ibu Haslinda mengucapkan selamat melaksanakan magang II bagi para mahasiwa peserta magang dan mengimbau para mahasiswa magang untuk mulai memperbaiki kualitas diri agar bermanfaat untuk orang lain. (Pengelola Laboratorium FTIK)